Rekrutan teranyar akademi United itu mendapat penilaian tinggi di Republik Irlandia dan mengaku ingin meniru kesuksesan yang ditoreh John O’Shea.

Klub amatir Republik Irlandia Villa FC menjadi tempat munculnya talenta muda dalam beberapa tahun terakhir, dengan sejumlah pemain kemudian pindah ke Inggris untuk meniti karier sepakbola profesional.Bintang Irlandia U-21 Kenny McEvoy merapat ke Tottenham Hotspur dari klub asal Waterford tersebut, selagi kapten Irlandia U-17 saat ini Jayson Molumby, yang kini diasuh Chris Hughton di Brighton & Hove Albion, juga sempat menghabiskan waktunya di sana.Villa FC kini bisa menambahkan Manchester United ke dalam daftar klub yang menampung pemain didikan mereka, setelah The Red Devils mengamankan jasa Lee O’Connor, yang akan merapat pada musim panas depan.“Itu merupakan pengakuan yang fantastis [untuk mendapati seorang pemain dari kami yang bergabung dengan Man United],” demikian direktur akademi Villa, Paul Morrissey, dalam keterangannya kepada Goal. “Ini merupakan pengakuan yang hebat buat Lee dan pengakuan yang hebat untuk klub ini.”Bukanlah hal yang mengejutkan bahwa O’Connor direkrut akademi United. Pada Maret 2016 kemarin, kepala akademi United yang baru Nicky Butt menjabarkan tekadnya untuk merekrut bakat elite Eropa dan memperbanyak talenta muda di level akademi.“[Kebijakan] ini sama seperti klub lainnya,” ujar sang mantan gelandang kepada laman resmi klub. “Kami semua ingin mendatangkan pemain muda terbaik di Eropa, usia berapa pun itu, dan kami [United] melakukan hal yang sama.”Di waktu bersamaan saat Butt mengatakan hal tersebut, O’Connor dianggap sebagai talenta U-15 terbaik di Irlandia.

Pemain asal Waterford tersebut, yang akan berusia 16 tahun pada Juli nanti, mengikuti jejak bintang senior Irlandia seperti Seamus Coleman dan Richard Keogh, yang sebelum ini pernah mendapat predikat sebagai Pemain Terbaik Irlandia U-15.Morrissey sendiri menyaksikan perkembangan O’Connor sejak usia muda dan mengaku terkesan dengan kecakapan fisik dan semangat juang sang pemain. “Dia itu atlet yang luar biasa. Kemampuannya untuk menjangkau seluruh lapangan sangat luar biasa,” lanjutnya.“Dia tidak memiliki kekurangan apa pun; dia adalah pengumpan yang bagus, dia sangat kompetitif, penekel yang bagus dan dia membaca pertandingan dengan sangat baik. Kecakapan fisiknya fantastis.”Sebagai tambahan akan fisik dan kemampuan tekniknya, O’Connor juga merupakan pemimpin, mengingat ia adalah kapten tim Irlandia U-16.Kemampuannya di pentas internasional bahkan diakui langsung oleh pelatih Tom Mohan, yang menyertakannya ke skuat Irlandia U-17 pada 2015 kemarin dan, terlepas usianya yang tergolong sangat belia, O’Connor mampu menjadi sosok penting untuk tim.O’Connor mencatatkan enam penampilan secara keseluruhan di babak kualifikasi Euro U-17, dengan ia menyumbang dua assists di dua pertandingan – dalam kemenangan atas Finlandia dan Montenegro.Meski kariernya belum terlalu panjang, ia sudah kerap dimainkan Villa di posisi sentral, tak jarang pula dipasang sebagai pemain sayap oleh Irlandia dan juga full-back. Kemampuan di usia muda tersebut tentu saja menjadi aset di masa depan.Sang pemain sendiri menyepakati kontrak berdurasi tiga tahun dengan United, yang akan berlaku mulai akhir Juni mendatang, setelah sebelumnya merasakan sensasi latihan bersama Marcus Rashford di akademi, dan tidak diragukan lagi Old Trafford ada dalam fokusnya.“Sejak pertama kali saya ke Manchester United [untuk menjalani trial], saya sudah tahu bahwa tidak ada gunanya untuk bergabung dengan klub lain karena saya selalu ingin membela klub tersebut,” demikian O’Connor kepada Waterford News and Star.“Saya ingin berkembang sebagai pesepakbola dan saya ingin menjadi pemain terbaik dengan cara merapat ke salah satu klub terbesar di dunia sepakbola. Itu [Old Trafford] adalah tempat terbaik buat saya.”Ia menambahkan: “Saya akan pergi ke sana karena saya ingin bermain. Saya ingin bermain untuk tim utama Manchester United dan jika boleh jujur, saya tidak akan mewujudkan kepindahan ini jika saya tidak merasa saya cukup bagus.”Dengan bergabungnya O’Connor ke tim akademi United, maka ia menyusul jejak pesepakbola Irlandia sebelumnya seperti Robbie Brady dan Paul McShane, namun jejak John O’Shea, yang berasal dari Waterford, merupakan contoh sempurna untuk ia ikuti.“John O’Shea berasal dari Waterford dan, seperti yang kita ketahui, dia bersama United sebelumnya. Dia melewati jalan tersebut dan sukses melalui semuanya.“Saya berharap hal serupa akan terjadi pada saya.”